BULUNGAN SBSINews – Konsolidasi kepengurusan Komisariat senantiasa dilakukan oleh DPC FSBSI Bulungan, sembari konsolidasi mereka juga mengedukasi anggota dan pengurus PK-PK dengan untuk menguatkan Pengurus PK dan anggota SBSI.
Seorang Agustinus, S.Sos yang mengomandoi DPC FSBSI Bulungan ini telah merubah konsep kepemimpinan yang selama ini selalu mengedepankan demo dan mogok kerja, ternyata hal tersebut tidak baik bagi proses perekrutan anggota dan banyak yg di PHK dan persoalan tidak terselesaikan.
Sembari merenovasi sekretariat yang selama ini tidak layak, Agustinus juga mengajak pengurus PK-PK untuk melaksanakan Konfercab dengan mengundang Sekwil III Kalimantan dan Sulawesi dan pada tanggal 24 September 2019.
Konfercab tersebut terselenghara secara sederhana dengan bertempat di sekretriat DPC FSBSI Bulungan untuk memilih Pengurus DPC FSBSI Bulungan untuk periode empat tahun kedepan.
Adapun PK-PK yang hadir dalam konfrecab tersebut antara lain: PK. PT. Abdi Borneo Plantation -tengkapak, PT. Tunas Borneo Plantation-Jelarai selor, PK Dinas Lingkungan Hidup (DLH) -tanjung selor, PK Dinas Perumahan Rakyat dan kawasan pemukiman(DPRKP)- tanjung selor, dan hadir juga DPC FIKEP (K) SBSI Kabupaten Berau sebagai undangan.
Dalam konfercab tersebut, seleruh peserta yang hadir secara aklamasi menunjuk Agustinus. S.Sos sebagai ketua DPC FSBSI Kabupaten Bulungan dan selanjutnya untuk sekretaris peserta konfercab memilih Galan Anye.
Pengurus lengkap DPC FSBSI Kabupaten Bulungan masa bakti 2019 – 2023 sebagai berikut : Ketua Agustinus, S.Sos, Wakil Ketua Ariston Dansi, Sekretaris Galan Anye, Wakil Sekretaris Kole Irang, Bendahara Daniel Basriawan. S. ST, Wakil Bendahara Tahlil, Koordinator Lapangan Marko, Bidang Kesejahteraan Yuliati.
Setelah selesai konfercab team SBSINews menyambangi Sekwil III Kalimantan dan Sulawesi DPP (K) SBSI sembari mempertanyakan setelah terlaksananya Konfercab DPC FSBSI Bulungan, apakah masih ada konfercab dalam wilayah Provinsi Kalimantan Utara dalam waktu dekat ini, menurut Hendrik Hutagalung. SH sesuai data base yang ada untuk beberapa DPC-DPC yang ada di Kalimantan Utara masih status mandat saja dan kalau memungkinkan pendanaan segera juga dilaksanakan Konfercab FSBSI Kabupaten Nunukan, FSBSI Kabupaten Tanah Tidung, dan FSBSI Tarakan. (HH)