JAKARTA, (SBSINews.id) – Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) bakal diangkat menjadi salah satu tim pendamping bapak angkat untuk pengelolaan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang disalurkan melalui PT. Bank Artha Graha (BAG) International.
Hal itu diinformasikan Djody Sutrisno Marsudioko usai bertemu dengan Tim percepatan KUR BAG, Zulharmansyah di kantor cabang Melawai beberapa waktu lalu.
“Kita sudah mendapatkan nota MUO yang menjadi landasa kerjasama SBSI dengan BAG terkait KUR. Dalam surat perjanjian kesepakatan itu ada 13 poin yang yang harus dipahami dan ditaati,” kata Djody kepada SBSINews.com, Kamis (1/2/2018).
Lebih lanjut diinformasikan pada poin kedua dijelaskan bahwa pihak kedua dalam hal ini atas nama PT. Budimas Pundinusa menyetujui kerja pendamping terkait pengelolaan KUR dan pengumpulan data calon debitur yang direkomendasikan KUR yang sebelumnya sudah dilakukan seleksi dari awal baik usaha dan kredibilitas wilayah kerja.
“Debitur yang direkomendasikan mendapatkan KUR wajib dilakukan sosialisasi pendampingan, pembinaan dan pengawasan oleh SBSI. Dalam poin selanjutnya di bahas terkait skema pembayaran KUR dan sektor pembiayaan usaha,” ujarnya.
Isi poin lima hingga 13 selanjutnya mengatur teknis kerjasama, tanggung jawab, tugas, hak dan kewajiban serta apabila terjadi permasalahan kedua belah pihak sepakat menyelesaikan secara kekeluargaan dan juga hukum bila diperlukan.
Nota MOU itu akan ditanda tangani Ketum SBSI, Prof. Muchtar Pakpahan sebagai pihak pertama dan Direktur Utama PT. Budimas Pundinusa Ir. Arudji Wahyono selaku pihak kedua. (syaiful)