SULUT SBSINews – Penandatanganan kesepakatan antara
Ketua DPR Provinsi Sulawesi Utara Andrei Angouw dengan Ketua Korwil SBSI Sulawesi Utara Lucky CH. M Sanger berlanhsunh Rabu, 2 Oktober 2019 seusai penyampaian aspirasi terkait berbagai aturan yang memberatkan bagi buruh.
Aksi unjuk rasa yang dilakukan SBSI digelar serentak di beberapa wilayah selain Sulawesi Utara. Lima poin tututan yang disuarakan oleh serikat buruh langsung dibacakan Ketua Korwil SBSI Sulawesi Utara Lucky CH. M Sanger kepada DPRD Provinsi Sulawesi Utara.
Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara Andrei Angouw menerima penyampaian aspirasi yang disampaikan Ketua Korwil SBSI Sulawesi Utara yang tegas menolak revisi UU 13 Tahun 2003 bila tujuan UU tersebut hanya meningkatkan investasi padat karya dan menguntungkan perusahaan.
Tuntutan lainnya adalah penolakan terhadap kenaikan iuran BPJS Kesehatan sebelum BPJS Kesehatan itu sendiri diaudit dan disehatkan. Tuntutan berikutnya dari SBSI adalah pencabutan PP 78 Tahun 2015 tentang pengupahan karena bertentangan dengn UU nomor 13 Tahun 2003.
Selain itu SBSI juga menolak sistem kerja outsourcing dan union busting. Sementara Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara Andrei Angouw menerima semua tuntutan itu bahkan selaku Ketua DPRD Sulawesi Utara berjanji akan segera meneruskaa aspirasi tersebut ke pemerintah pusat.
Sementara itu Andrei Angouw juga mengatakan bahwa buruh dan perusahaan sesungguhnya saling membutuhkan satu sama lain. Karena itu katanya, perusahaan yang sehat tentunya harus juga memperhatikan kesejahteraan buruh. Namun kaum buruh pun harus bisa menunjukkan kewajibannya sebagai pekerja agar hak-haknya bisa terpenuhi.
Hadir dalam acara penyampaian aspirasi tersebut
Wakil Korwil SBSI Sulawesi Utara Paulus A. Sembel, Sekretaris Maarthen Lombogia, Bendahara Syully Dumingan, Ketua MPW Benny Londa, anggota MPW Marlontje Lungkang, Ketua Tim Advokasi/LBH Buruh Novie Kolinug, Wakil Ketua Bidang Humas Stenly Pakasi, Wakil Ketua bidang program Didi Lumenta, Wakil Sekretaris Vonne Umboh, perwakilan FSBSI Kota Manado, Talaud, Ketua FSBSI Minahasa Sammy Rondonuwu, Ketua FSBSI Kabupaten Minahasa Utara Daniel Walansendouw. (Jacob Ereste)