Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Sulawesi Utara (Sulut) kembali memaparkan kondisi epidemiologi COVID-19 di Sulut, Jumat (11/6/2021).
Juru Bicara Satgas COVID-19 Sulut dr Steaven Dandel, mengatakan, ada pertambahan kasus terkonfirmasi positif sejumlah 14 kasus.
Dijelaskan pula analisa terkait potensi pertambahan kasus positif harian di Sulawesi Utara selang 4 minggu pasca liburan lebaran.
Trend pada grafik menunjukkan adanya peningkatan kasus yang cukup signifikan selang 2 minggu terakhir dengan peningkatan rata-rata kasus harian mencapai 8 kasus per hari, meningkat dari bulan sebelumnya (Mei 2021) yang mencapai 6 kasus per hari.
Daerah dengan perhatian khusus untuk peningkatan kasus ini adalah Kota Kotamobagu, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Kepulauan Talaud dan Kota Bitung.
“Yang ditemukan adanya kluster-kluster keluarga dan juga cluster penduduk yang baru datang dari luar provinsi atau terkoneksi dengan penduduk yang datang dari luar wilayah. Fenomena ini sudah pernah dialami pasca liburan panjang di tahun sebelumnya,” ujar Dandel.
Sementara itu, Kepala Biro Pemerintahan Sulut Jemmy Kumendong menginformasikan kepada masyarakat, untuk mengantisipasi merebaknya kasus kasus ini, maka Satgas Provinsi dan Satgas Kabupaten/Kota mulai kembali menggalakkan kegiatan swab masal bagi penduduk dan beberapa Kab/Kota, juga mengimplementasikan PPKM mikro di lokasi yang jumlah kasusnya menonjol.
“Langkah antisipasi lanjutan adalah menyiagakan seluruh RS karena adanya potensi meningkatnya kasus yang harus di rawat, di samping upaya untuk terus membentuk kekebalan penduduk terhadap SARS COV-2 dengan program vaksinasi,” tambah Kumendong.
SUMBER : BERITAMANADO.COM