JAKARTA SBSINEWS – Rabu 03/10/2010 jam 15.25 Ratna Sarumpaet keluar dari persembunyiannya dan melakukan siaran pers di kediaman di daerah Tebet Jakarta Selatan. Dia mengakui bahwa tanggal 21 September 2018, dia sebenarnya menemui dokter bedah plastik di Jakarta.
Ratna membantah dianiaya. “ Saya tidak dianiaya, hal itu awalnya saya sampaikan hanya ke anak bahwa saya lebam karena dianiaya orang, saya sampaikan itu di rumah, itu hanya untuk kepentingan keluarga saya.” Kata Ratna.
“ Berhadapan dengan pihak luar, saya tidak tahu harus bagaimana untuk menyampaikan kesalahan ini.” Lanjut Ratna.
Ratna merasa kaget karena Hari Selasa foto saya sudah beredar ke media.
Ratna menyatakan menyesal karena telah bertemu Prabowo dan Ami Rais karena telah berbohong.
“Saya merasa menyesal, saya bertemu dengan Prabowo dan Amin Rais saya merasa bersalah.” Jelas Ratna sambil bersungut – sungut.
Lanjut Ratna,” Saya minta maaf, bagaimana menghadapi kebohongan, jalan terbaik hanyalah mengakuinya.”
Dengan sangat Ratna minta maaf kepada Prabowo yg diakuinya dengan tulus membela dan memperjuangkan kebohongan yang dia lakukannya. Ratna juga meminta maaf kepada teman – teman koalisi, kepada semua pihak atas kebohongan yang dia lakukan
“ Selama ini saya berbicara keras, semua berbalik kepada saya sendiri,” lanjut Ratna .
Setelah Ratna mengakui telah melakukan kebohongan yang telah membuat adanya pernyataan keras oleh Prabowo bahwa penganiayaan atau pemukulan oleh lebih dari satu orang adalah perbuatan keji oleh para pengecut. Dan ini adalah pelanggran HAM dan akan bertemu Kapolri dan pejabat lain untuk mengadukan peristiwa yang dialami Ratna.
Apakan Kebohongan oleh Ratna juga melibatkan Prabowo Bersama Timnya ? kita tunggu fakta selanjutnya. Jam 15.38 (SM)
