PULAU LANCANG, SBSINews.id – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Andi Naja, FP. Paraga bersama Pengurus Koperasi dan KomiteEkonomi, Djody Sutrisno Marsudioko sukses menggelar sosialisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Dalam sosialisasi tersebut pihak Bank Artha Graha (BAG) batal hadir karena kondisi cuaca namun sosialisasi terus berlanjut dengan dihadiri sebanyak 46 calon penerima program Elektronik Kredit Usaha Rakyat yang tergabung dalam kelompok tani mandiri Pulau Lancang, Kelurahan Pulau Pari. Turut hadir juga Ketua DPC FTNP Kepulauan Seribu Sartono.
Sekjend SBSI dalam sambutannya mengatakan bahwa program KUR merupakan bentuk kerjasama SBSI dengan BAG yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Kepulauan Seribu.
Sementara itu, Wakil Komite Ekonomi Djody Sutrisno Marsudioko mengungkapkan bahwa informasi terakhir dari BAG mengatakan bahwa Aplikasi E-Form sudah berganti nama menjadi aplikasi gudang data UKM Indonesia (GUI) dan Aplikasi GUI sudah berubah dari double step menjadi single step yaitu seluruh data pengajuan KUR diajukan secara lengkap sejak awal Penginputan data oleh pendamping.
“WorkFlow Aplikasi GUI mohon pendamping dan mitra SP3 segera melakukan koordinasi dengan PIC UMK Bank Artha Graha Internasional. Terkait MOU SBSI, BAG dan Petani rumput laut akan direalisasikan langsung Ketum SBSI pada, Sabtu 10 Februari 2018,” paparnya.(syaiful)
Baca Juga: http://sbsinews.id/sbsi-dan-bag-akan-segera-realisasikan-kur-untuk-petani-rumput/
 Dewan Pengurus Pusat (DPP) Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Andi Naja, FP. Paraga bersama Pengurus Koperasi dan KomiteEkonomi, Djody Sutrisno Marsudioko sukses menggelar sosialisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Pulau Lancang, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.){kind=link}