Terakhir bertemu dengan Almarhum Sabam Sirait ketika memberi Materi pada Training For Organization (TFO) SBSI Tanggal 1 sd 2 Februari Tahun 2013(Semoga tidak salah tahun). Saya ingat Materi yang beliau sampaikan bertema Politik Kontemporer. Pemaparannya membawa peserta TFO untuk sekedar memahami Politik Kontemporer tapi beliau menyebut satu persatu Contoh Politik Kontemporer itu dengan lugas.

Saya sangat serius menyimak satu persatu penjelasan beliau. Sebagai Seorang Sukarnois beliau memang sangat piawai memberi materi dengan mengaikatkan Politik Era ORLA,ORBA dan Kontemporer. Cakrawala Politik saya semakin terbuka Dan semakin Yakin bahwa Negeri ini masih sangat membutuhkan Sukarnoisme bahkan sampai 3 Abad kedepan.

Saya sangat menaruh hormat terhadap beliau dan meskipun Saya bukan dari Tanah Batak memang sejak dahulu jika bertemu selalu menyapanya dengan panggilan Opung mengingat jarak usia beliau terpaut sangat jauh dengan saya. Opung hadir di TFO SBSI saat itu diatas Pukul 12.00 WIB dan saya menjemputnya di Lantai Dasar Gedung Biru. Beliau bilang kukira gedung kalian sudah punya lift, bilang sama Abang kalian kalau mengundang orang tua tidak boleh naik tangga sampai 3 lantai. Setelah sampai di Lantai 3 saya bisiki Almarhum Bang Muchtar dengan pesan beliau tadi. Bang MP pun ketawa lepas, sambil memeluk beliau. Almarhum Bang Muchtar menciumi beliau seolah sudah lama tak bertemu.

Saya teringat Pesan beliau terhadap Juniornya itu, “Tar, jadilah Bapak bagi semua Anak-anak Idelogismu, satukan kembali mereka. Almarhum MP sempat meneteskan air mata, dan saya kira Alm Bang MP sudah berjuang menkonkritkan Amanat itu.

Kini Keduanya sudah berada di Alam Penuh Kasih Sayang Tuhan, berkumpul bersama Para Pendiri SBSI lainnya seperti Ibu Rachmawati Sukarno, Putri, Gus dur dan Para Pendahulu yang lain.

Kita memang kembali kehilangan Ayah – Ibu Ideologis kita satu persatu dan kita memang harus siap ditinggalkan. Mereka telah menanam Fondasi Ideologis yang sangat baik. Tinggallah kita benarkah Fondasi itu terpasang kuat didalam jiwa kita atau tidak.

Selamat Jalan Opung, Sampaikan Salam Kami kepada Bang Muchtar, Gusdur, Rachmawati Sukarno putri bahwa tantangan-tantangan anak-anaknya memang semakin berat di Era 4.0 ini.

Hormat Saya
~ Andi Naja FP Paraga ~

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here