Jakarat, SBSINews – Puisi karya En Jacob Ereste dengan judul Surat Cinta Kepada Marsianh di Sorga akan dibacakan pada acara bertajuk “Ngopi Ngerumpi” dalam rangka memperingati Hari Kartini, di Kantor ILEW jalanVeteran 1 No.33, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (24/4/2018)

Tema yang diangkat dalam acara yang digagas Komite Nasional Rakyat Indonesia Menggugat (KOMNAS RIM) bekerjasama dengan Forum 33 tersebut adalah Perempuan & Politik dengan narasumber Koordinator Asosiasi LBH APIK Indonesia Nursyahbani Katjasungkana, Direktur Eksekutif Perludem Titi Anggraeni Mashudi, Ketua Umum Kaukus Perempuan Politik Indonesia Dwi Septiawati Djafar dan Ratu Raja Arimbi Nurtina yang merupakan Kraton Kanoman Cirebon.

Berikut lirik puisinya,

Surat Cinta Kepada MARSINAH di Sorga

Janji dan harapan besar
Menggantung wanita itu
Sampai kuyu layu terkulai
Tak kunjung berbuah.

Beban yang sarat dipundak
Menyunggi berjuta nasib buruh yang dilemahkan dan dimiskinkan
entah oleh siapa dan untuk siapa
Mungkin juga kau kelak/ketika berkuasa
Menindas dan memeras
Karena kesumat terlanjur lumat
Menjadi warisan jaman.

Kekasihku
Kutulis surat ini
Karena kangen semakin bertalu
Memalu-malu kemaluanku
Menggapai pengadilan yang yang timpang
Tak seimbang.

Kekasihku
Sesampainya surat ini
Deklamasikan pada Malaikat
Agar mereka pun dilaknat
Seperti mereka yang lain
Rakus dan zalim pada saudara kita
Kaum buruh Indonesia.

Kayu Ramin, Jakarta 14 Mei 1994

BACA JUGA: http://sbsinews.id/ksbsi-kerahkan-6000-peserta-aksi-tuntut-gelar-kepahlawanan-untuk-marsinah/

Catatan: Marsinah adalah pahlawan buruh yang gugur dengan kondisi sangat mengenaskan di Porong, Sidoarjo Jawa Timur akibat oleh ulah aparat setempat.

Perjuangan Marsinah yang gigih telah dilakukan tanpa pernah membedakan kepentingan untuk buruh wanita atau buruh lelaki yang sama dizolimi oleh penguasa dan pengusaha.

Marsinah telah menjadi api perlawanan kaum butuh Indonesia untuk tidak menyerah memperjuangkan hak-hak yang sepatutnya dinikmati juga oleh kaum buruh Indonesia, sebagai warga bangsa yang merdeka.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here