Ketapang (ANTARA) – Kepolisian Resor Ketapang, Kalimantan Barat, mengimbau Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) dan seluruh pihak di Ketapang turut serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) agar selalu tercipta situasi yang kondusif.

“Ekonomi bisa berjalan baik dan pesat kalau suatu daerah aman, tertib dan kondusif,” kata Kapolres Ketapang Kalimantan Barat AKBP Yani Permana saat buka puasa bersama yang diselenggarakan Dewan Pengurus Cabang (DPC) Federasi SBSI Ketapang di Ketapang, Senin.

Disampaikan Permana, pertumbuhan ekonomi bisa berkembang baik dan pesat jika semua termasuk buruhnya sejahtera.

Dia pun mengajak agar semua pihak bersama-sama menciptakan kesejahteraan buruh sehingga perusahaan juga mendapatkan keuntungan dari usahanya yang berjalan lancar dan aman.

“Mari kita semua perusahaan, buruh dan lainnya termasuk dengan aparat keamanan saling bersinergi. Sehingga kolaborasi ini membuat suatu kenyamanan investasi di Ketapang,” ucapnya.

Selain itu, Permana juga berharap di tahun ini dan selanjutnya ekonomi di Ketapang semakin meningkat dan masyarakatnya semakin sejahtera.

“Dari Ketapang untuk Indonesia, masyarakat sejahtera,” cetusnya.

Sementara itu, Ketua DPC Feredari SBSI Ketapang Lusminto Dewa mengatakan buka puasa bersama yang dilaksanakan merupakan rangkaian akhir kegiatan pembagian takjil gratis yang dilakukan pihaknya selama empat hari sebelumnya.

Dia menjelaskan buka puasa bersama itu juga dalam rangka ulang tahun SBSI ke-30 tiap 25 April dan peringatan May Day.

Selain itu, untuk menjalin silaturahmi antara SBSI dengan Pemerintah Daerah Ketapang serta para perusahaan, pihak keamanan seperti kepolisian dan lain sebagainya.

Menurut dia, silaturahmi sangat penting untuk terus dijalin agar terbentuk hubungan baik antar sesama. Pihaknya juga ingin merubah cara pandang perusahaan terhadap SBSI bahwa selalu membawa masalah ke perusahaan.

“Jadi sebenarnya, SBSI juga mitra perusahaan agar semua berjalan sesuai aturan yang berlaku,” ujarnya.

Dia menekankan agar perusahaan berjalan sesuai aturan sehingga tidak timbul permasalahan khususnya terkait buruh.

“Makanya kalau ada permasalahan buruh dengan perusahaan kita tetap proses sesuai mekanisme dan aturan,” lanjutnya.

Terkait kegiatan pembagian takjil gratis, Lusminto Dewa menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung sehingga berjalan lancar dan sukses.

Dengan harapan lebih banyak lagi perusahaan mendukung dan berpartisipasi terhadap kegiatan-kegiatan seperti ini.

“Tapi kita tegaskan jika ada permasalahan antara perusahaan dan buruh, maka kami tetap sampaikan dan proses sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku,” tegas Lusminto Dewa.

SUMBER : ANTARANEWS.COM

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here