JAKARTA, SBSINews.id – Memperingati Hari Perempuan Sedunia (Womens Day) yang jatuh pada tanggal 8 Mei, Komite Kesetaraan Gender (KKG) Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) siang ini bakal adakan “Temu Wicara” di Gedung Sekretariat DPP SBSI, Lantai 2, Jalan Tanah Tinggi II, Jakarta, Rabu (7/3/2018).
Kegiatan bertajuk “Apa Kabar Buruh Perempuan Indonesia?” tersebut akan menghadirkan Ketua Umum Induk Koperasi Wanita Pengusaha Indonesia (INKOWAPI) Ir. Sharmila dan Istri Mentri Ketenagakerjaan Maria Hanif Dakhiri.
Ketua Komite Kesetaraan Gender SBSI, Harida Bakri mengungkapkan tujuan dari Temu Wicara adalah untuk memberikan pemahaman, menyemangati khususnya wanita agar berani mengambil langkah nyata dan memberikan terobosan baru dalam membantu mewujudkan kesetaraan.
“Kita targetkan puluhan hingga ratusan peserta dapat berpartisipasi karena akan banyak ilmu dan pengetahuan yang bisa dimanfaatkan dari para pembicara yang sudah berkompeten dibidangnya masing-masing, semoga acara ini bisa berlangsung sukses,: ungkap Harida.
BACA JUGA: http://sbsinews.id/kkg-sbsi-gelar-rapat-pemantapan-peringatan-hari-perempuan-internationnal/
Dikutip dari id.wikipedia.org menuliskan bahwa Hari Perempuan Internasional atau diseluruh dunia dikenal dengan International Women’s Day dirayakan pada tanggal 8 Maret setiap tahunnya.
Dalam sejarah tercatat, hari Perempuan Internasional pertama kali dirayakan pada tanggal 28 Februari 1909 di New York oleh Partai Sosialis Amerika Serikat.
Hal tersebut tak terlepas adari demonstrasi pada tanggal 8 Maret 1917 yang dilakukan para perempuan di Petrograd yang memicu terjadinya Revolusi Rusia.
Hari Perempuan Internasional secara resmi dijadikan sebagai hari libur nasional di Soviet Rusia pada tahun 1917, dan dirayakan secara luas di negara sosialis maupun komunis.
Pada tahun 1977, Hari Perempuan Internasional diresmikan sebagai perayaan tahunan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk memperjuangkan hak perempuan dan mewujudkan perdamaian dunia.(syaiful)