JAKARTA SBSINEWS – Selasa 30/10 jam 13.00, kurang lebih 10 orang rombongan DPP SBSI bertemu dengan ibu Shinta Nuryah GusDur di Ciganjur. Rombongan DPP SBSI dipimpin oleh Ketua Umum DPP Muchtar Pakpahan.
Pertemuan tersebut dimaksudkan untuk melanjutkan silaturahim kepada keluarga GusDur, dimana beliau selaku salah seorang pemrakarsa dan deklarator SBSI. Selain itu disampaikan juga hasil-hasil Kongres VI SBSI. Dalam pertemuan itu SBSI meminta agar ada dari keluarga Gus Dur yang ikut dalam struktur SBSI.
Dalam pertemuan tersebut Ibu Sinta menyatakan bahwa dari keluarga beliau sudah tidak punya orang lagi untuk melanjutkan apa yang dirintis Gus Dur dalam mendirikan SBSI.
“Anak – anak sudah sangat sulit untuk diminta waktunya, mereka punya kesibukan masing – masing, bahkan untuk bertemu Saya Ibunya saja sudah sangat sulit, itu si Inaya (red. anaknya) hari ini Dia baru dari Sinagpura tapi masih di Batam,” jelas Ibu Sinta kepada rombongan SBSI.
Dalam pertemuan itu Muchtar Pakpahan juga menceritakan bagaimana sulitnya bertemu Jokowi dan juga pasca penetapan Capres usaha untuk bertemu Cawapres Ma’ruf Amin saja sudah sangat sulit, sama sulitnya dengan usaha untuk bertemu Jokowi. Semua lini sudah dijajaki termasuk melalui kalangan NU dan PDIP. Tetapi untuk bertemu pasangan Capres Nomor urut 02, Muchtar Pakpahan tidak mengalami kesulitan, bahkan dalam pertemuan beberapa waku lalu Sandiaga Uno merespon baik apa yang diusulkan Muchtar Pakpahan.
Hal bertemu Cawapres Nomor urut 02 Sandiaga Uno di kediaman Prabowo juga disampaikan Muchtar Pakpahan kepada Ibu Sinta. Mendengan penyampaian itu, dihadapan rombongan SBSI Ibu Sinta memperlihatkan raut wajah yang gembira. Hal ini mungkin karena betapa mudahnya Muchtar Pakpahan bertemu Sadiaga Uno daripada usaha untuk bertemu Jokowi maupun Ma’ruf Amin.
Dalam pertemuan siang tadi Muchtar pakpahan memberitahukan juga bahwa akan ada Munas SBSI pada 9-11 November mendatang. Salah satu agenda penting Munas adalah menetapkan pilihan Capres – cawapres 2019 yang tentunya akan mempertimbangkan tingkat kesulitan yang dialami SBSI selama ini untuk meminta pertemuan dengan capres – cawapres yang ada. Tentunya SBSI kan memilih Capres yang mau mengakomodir kepentingan buruh
SBSI juga meminta kepda Ibu Sinta agar hadir di Munas tersebut, tetapi Ibu sinta menjawab bahwa insyaAllah kalau sehat beliau datang membuka Munas. Tentang perjuangan SBSI dia akan tetap mendukung SBSI dengan doa. Semoga SBSI kuat kembali dan bersinergi kuat dengan pemerintah.
Ketika dikeluhkan kondisi Serikat Buruh semakin lemah dan buruh makin menderita, ibu Shinta agak terkejut dan kalian harus berjuang terus meneruskan cita2 GusDur. (Sabinus Moa)
SBSI KUAT RAKYAT SEJAHTERA.