Jakarta, SBSINews – Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Hanif Dhakiri positif hadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ilegal Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) pimpinan Mudofir, Rabu (25/4/2018).
Kepastian tersebut dikatakan Wakasat Intel Polresta Depok Sutarno saat didatangi jajaran Dewan Pengurus Pusat (DPP) Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) di Polresta Depok saat ini.
“Kami sudah dapat info terakhir dari petugas di lokasi Rakernas bahwa Menteri Ketenagakerjaan hadir bersama rombongan,” katanya.
Lebih lanjut dikatakannya bahwa posisi petugas polisi tidak memihak siapapun. Terkait acara tersebut pihak Polresta Depok tidak ada mengeluarkan surat appapun.
“Kami diposisi tengah atau defensif, maka dari itu kami tidak mengeluarkan surat apapun dan kami juga tidak bisa melarang karena ini atensi dan sesuai aturan asalkan kegiatan tersebut tidak untuk mengancam keutuhan NKRI,” Kata Sutarno menjelaskan.
Sementara itu Sekretaris Wilayah SBSI, Gusmawati berkali-kali menjelaskan bahwa SBSI tidak melarang kegiatan Rakernas tersebut. Namun permasalahannya jangan melanggar putusan MA.
“Sepanjang jalan Depok kami melihat bendera dengan Logo dan Nama SBSI. yang membedakab hanya tulisan K atau Konfederasi. Kami sangat sayangkan tidak ada yang bergerak menegakkan hukum dan putusan MA 378K ini, kami merasa dipecundangi. Sementar di Polres Depok kami ditahan agar tidak bergerak ke Hotel Bumi Wiyata dengan berbagai alasan.(syaiful)
 Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI) pimpinan Mudofir, Rabu (25/4/2018).){kind=link}