Kutai Timur – Konferensi Cabang (Konfercab) Dewan Pengurus Cabang Federasi Pertanian, Perkayuan dan Konstruksi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (DPC FPPK SBSI) Kutai Timur telah sukses dilaksanakan. Minggu (15/7/2018).
Hasilnya, secara aklamasi seluruh Pengurus Komisariat (PK) kembali mempercayakan Bernadus Andreas Pong, SH untuk memimpin dan membesarkan DPC FPPK SBSI Kutai Timur periode 2018 hingga 2022.
Kepada SBSINews.com Andreas mengungkapkan bahwa rasa syukur atas kepercayaan dan amanah yang kembali diberikan teman-teman buruh kepadanya.
“Alhamdulillah Konfercab sudah dilaksanakan, PK yang hadir mempercayakan saya uuntuk kembali melanjutkan tongkat estafet kepengurusan. Semoga hingga 2022 kami bisa mewujudkan sesuai target,” Katanya.
Baca Juga: http://sbsinews.com/dihadiri-10-pk-fppk-sbsi-sukses-laksanakan-batra-di-kutai-timur/
Dikatakan Andreas bahwa saat ini anggota DPC FPPK SBSI berjumlah sekitar seribu (1000.red) lebih. Jumlah itu merupakan total buruh yang bergabung sejak ia diamanahkan per Januari 2018.
“Kami memiliki target membesarkan SBSI, dengan total anggota 6000. Ini merupakan pekerjaan rumah yang cukup berat karena di Kutai Timur sangat banyaknya Serikat Buruh ataupun Serikat Pekerja yang didirikan oleh mantan pengurus SBSI juga,” Ungkapnya.
Baca Juga: http://sbsinews.com/ayo-gabung-fbkn-sbsi-membangun-organisasi-buruh-yang-kuat-sehat/
Kedepan dia mengharapkan kerjasama dari pengurus dan juga anggota SBSI untuk memberikan yang terbaik untuk teman-teman buruh sehingga semua buruh bisa merasakan sentuhan dan keberadaan SBSI.
“Harapan kami, hadirnya SBSI dapat memberikan dampak positif. Komitmen kami adalah agar hak dasar buruh harus jadi prioritas. Kami akan bersama buruh menyelesaikan permasalahan normatif dan juga perselisihan,” ujarnya.
Diakhir pembicaraan dengan SBSINews.com, Andreas mengungkapkan bahwa ia merasa sangat terbantu dengan pergerakan konsolidasi yang dilakukan DPP dan PP FPPK serta Koordinator Wilayah yang datang langsung membantu perselisihan dan permasalahan di Kutai Timur.
“Terima kasih atas perhatian dari pusat, kehadian ini mampu mendongkrak semangat teman-teman untuk kembali merapatkan barisan perjuangan , membantu hak-hak yang terabaikan yang mana selama ini kami selalu diintimidasi, di tekan dan ditindas. Untuk itu hanya ada kata yaitu bangkit melawan,” paparnya.(syaiful)
