Ketua Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) Wilayah Aceh Tgk. H. Ishak Yusuf meminta PT. Medco E&P Malaka yang beroperasi di Aceh Timur memperjelas Penyaluran Corporate Social Responsibility (CSR).
Hal itu disampaikan oleh Tgk. Ishak karena selama ini banyaknya laporan masyarakat khususnya Aceh Timur yang terkena dampak dari Perusahaan raksasa tersebut namun tidak pernah menikmati dana CSR.
“Dalam hal ini kami minta PT Medco untuk memperjelas dan mempublikasi penyaluran Dana CSR tiap tahunnya, bagaimana mekanisme penyalurannya, dalam bentuk apa yang disalurkan dan siapa yang menikmati bantuan melalui CSR tersebut,” kata pria yang dikenal dengan Ayah Ishak tersebut
Ayah Ishak mengatakan, jika dana CSR tersebut, oleh PT Medco menyerahkannya melalui Pemerintah Provinsi atau kabupaten kota, maka harus diperjelas berapa angka realnya per tahun dan melalui pemkab atau enjoy mana saja dana tersebut mengalir.
“Kita menduga ada pihak-pihak tertentu yang menikmati Dana CSR dari PT Medco karena selama ini tidak sampai ke masyarakat, rakyat Aceh Timur sangat berhak memperoleh bantuan dana CSR itu karena berdampak langsung atas ekplorasi migas hasil alam di daerahnya” cetus Ayah Ishak. Kita tidak menginginkan adanya pihak-pihak tertentu yang memanfaatkan penyaluran dana CRS untuk kepentingan pencitraan politik mereka, terutama yang menjamin diri sebagai wakil rakyat.
Ia juga meminta Pemerintah Aceh dalam hal ini BPMA dan Pemkab untuk transparan setiap penerimaan dan penyaluran dana CSR karena jumlahnya juga sangat besar. Sebaiknya, pemerintah provinsi, kabupten dan kota diminta untuk mengumumkan secara transparan atas penerimaan dan penyaluran dana CSR dari PT. Medco. Bila pemerintah provinsi, kabupten dan kota tidak pernah menerima serta menyalurkan dana CSR, maka patut ditelusuri siapa pihak yang diberikan kewenangan untuk mengelola dana tsb.
SUMBER : BARANEWSACEH.CO