hari ini Selasa 29 Desember 2020. Semula bagi saya pribadi, pemberitahuan akan diadakannya rapat oleh DPP (K)SBSI dengan tidak memberitahukan Agenda rapat, terlintas dalam pikiran: “Mungkin hanya menyampaikan arahan dari Ketua Umum berupa PERINTAH HARIAN dalam menjalankan roda organisasi.
Sehari sebelum hari “H”, bersamaan dengan penyampaian Meeting ID dan Password, disampaikan juga Rundown acara beserta Agenda Rapat yaitu Persiapan Rakernas, sehingga menjadi jelas dipahami.
Prosesi berjalannya rapat sudah tertata dengan sangat baik, hanya saja kondisi Sinyal internet yang kurang baik atau mengalami gangguan mengakibatkan suara terkadang sangat kecil bahkan menghilang sehingga arahan yang disampaikan banyak yang tidak kedengaran.
Hal ini diperburuk lagi dengan adanya Peserta rapat yang tidak meng- unmute voice di perangkat HP atau LAPTOP nya. Bahkan ada suara- suara lain seolah- olah rapat itu ada dua kelompok, Pada sesi Tanya- jawab, terungkap bahwa di Kabupaten/ Kota boleh ada beberapa DPC, karena adanya Federasi.
Pesan saya pribadi ialah: “Agar materi yang sudah diamanatkan oleh KETUM, Ketua Konsolidasi dan Sekjen, diposting atau dibagikan kepada seluruh Peserta rapat.
Seperti itulah kesan dan pesan saya pada acara rapat yang sudah kita laksanakan dan ikuti bersama. Mohon maaf kalau ada penulisan kata yang kurang berkenan.
Jasmen Pasaribu, Sekr. Koorwil (K)SBSI Prov. Kalbar#
