Rahbar adalah predikat Pemimpin Tertinggi di Republik Islam Iran. Beliau membawahi ribuan komandan, perwira tinggi dan anggota Pasukan Garda Revolusi Islam. (Sepah-e Pasdaran-e Enqelab-e Islami) Memiliki kuasa mutlak atas kemiliteran Republik Islam Iran dan seluruh kebijakan, baik itu dalam negeri atau luar negeri.

Namun jabatan tertinggi yang dimiliki Rahbar Sayid Ali Khamenei, tidak membuat keluarganya silau dan bebas bertindak, sebaliknya menjadi contoh dan suri teladan bagi seluruh rakyat Iran dan kaum muslim. Itulah yang diperagakan oleh Istri Rahbar Sayid Ali Khamenei, ketika beliau terbaring sakit di Rumah Sakit Baqiyatullah Tehran untuk menjalani operasi.

Istri Rahbar Khanum Manshure Khujaste Baqir Zadeh, berhari-hari di Rumah Sakit tanpa memperkenalkan dirinya adalah istri Rahbar. Beliau melakukan administrasi Rumah Sakit sendirian seperti: pendaftaran, mengambil obat, kamar, dan lain sebagainya dari urusan administrasi Rumah Sakit, beliau mengambil antrian seperti masyarakat lainnya tanpa mengatakan saya istri Rahbar.

Beliau berada di Rumah Sakit Baqiyatullah Teheran selama dua puluh hari. Beliau menahan sakit yang diderita seperti masyarakat biasa lainnya tanpa meminta perlakuan khusus atau ruangan “VIP” sebagai istri Pemimpin Tertinggi negaranya. Beliau menghadapi perlakuan-perlakuan dokter, suster dan para pekerja Rumah Sakit dengan sabar dan senyuman tanpa mengeluh sedikit pun.

Menjelang detik-detik keluar dari Rumah Sakit, beliau menginformasikan kepada para petinggi staf Rumah Sakit bahwa Rahbar Tertinggi Iran akan datang. Sontak semua staf Rumah Sakit terkejut dan kaget, gerangan apa yang membawa Rahbar datang ke Rumah Sakit Baqiyatullah. Setelah Rahbar mengonfirmasi bahwa beliau datang untuk menjenguk istrinya, shock dan terkejutlah para petinggi, staf, dokter dan suster Rumah Sakit. Selama dua puluh hari istri Pemimpin Tertinggi Iran berada di Rumah Sakit tanpa mengeluh dan diperlakukan seperti pasien-pasien biasa lainnya.

Perintah menghormati dan menaati hukum dan UUD yang berlaku di Iran setiap saat dikumandangkan oleh Rahbar. Tidak hanya sekali, bahkan berkali-kali Rahbar menekankan hal tersebut. Praktik keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Iran dipraktikkan sehari-hari oleh Rahbar dan keluarganya sendiri sebagai contoh dan suri teladan terdepan dalam menjaga dan menghormati keadilan sosial di semua lini kehidupan sosial masyarakat.

Allah Swt berfirman surah al-Shaffat ayat 24,
وَقِفُوهُمْ إِنَّهُم مَّسْئُولُونَ.
“Berhentikanlah mereka! Karena mereka akan diminta pertanggung jawaban!”

Jabatan kepemimpinan dan gelar bukanlah kebanggaan, melainkan amanah dan tanggung jawab besar yang kelak akan dipertanyakan dan dipertanggung jawabkan kelak di Mahkamah Ilahi.

(Sumber: Khabar Ghuzari e Farsi Bab Islah Ulgu e Mashraf)

Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa ali Muhammad…

Sumber :Hasan Abu Syirin Al Hasan
(ANFPP020221)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here