SBSINews – Pelatih Inter Milan , Antonio Conte , mengakui dirinya tidak beruntung setiap kali berhadapan dengan Juventus.
Antonio Conte untuk pertama kalinya berhadapan dengan mantan klubnya, Juventus , sebagai pelatih Inter Milan .
Kedua klub berduel dalam laga derby d’Italia pada pekan ke-7Liga Italia , Minggu (6/10/2019) di Giuseppe Meazza.
Pertemuan tersebut berakhir dengan kekalahan untuk tim asuhan Conte.
Mampu merekamkan mulai mentereng bareng Inter Milandalam 6 pertandingan awalLiga Italia musim 2019-2020, nyatanya pasukan Antonio Conte harus takluk 1-2 di tangan Juventus .
Bermain di kandang, Stadion Giuseppe Meazza, Inter Milan harus tertinggal lebih dulu dari gol Paulo Dybala pada menit ke-4.
La Beneamata baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-18 melalui sepakan penalti Lautaro Martinez.
Si Nyonya Tua mempertegas kemenangan atas Inter Milan lewat gol yang dikirim oleh Gonzalo Higuain pada menit ke-80.
Seusai pertandingan, Conte mengaku dirinya selalu apes jika menghadapi Juventus ketika menjabat sebagai pelatih.
“Ini pertandingan penting karena kami melawan tim yang sangat kuat,” kata Conte dikutip BolaSport.com dari Sky Sports Italia.
“Ketika menghadapi Juventus, saya selalu kalah, bersama Arezzo, Atalanta, dan kini terjadi bersama Inter Milan.”
“Saya merasa kecewa, tetapi bukan karena kalah melawan Juventus.”
“Kami masih memiliki perjalanan yang panjang dan tim harus bekerja keras untuk mewujudkan impian musim ini,” ujar Conte menambahkan.
Ucapan Conte terbukti ada benarnya. Termasuk saat kini membesut Inter Milan, eks pelatih timnas Italia itu tidak sekali pun bisa menaklukkan Juventus.
Sewaktu melatih Arezzo dan Juventus bermain di Serie B, Conte harus mengakui keunggulan telak Juventus dengan skor 1-5 pada Mei 2007.
Sementara itu ketika menukangi Atalanta, kembali Conte gagal menaklukkan Si Nyonya Tua setelah klubnya dibekap 2-5 pada November 2009.
Di sisi lain, akibat kekalahan dari Juventus, I Nerazzuri terpaksa turun ke peringkat dua klasemen sementara Liga Italia.
Mereka terpaut satu poin dengan Juventus, yang ganti menempati puncak klasemen sementara Liga Italia.(SM)