Semoga Anda sudah tahu bahwa kita punya seorang Dewa Gitar yang telah mendunia. Bukan Dewa Bujana atau Belawan, Ian Antono atau Totok Towel – melainkan Alif Gustakhiyat dengan nama channel Alip_Ba_Ta di Youtube.
Dan dia bukan pemain band profesional – melainkan operator fortlift. Seorang pekerja di sebuah perusahaan di kawasan Pulaugadung, Jakarta Timur.
Percayalah, saya tidak bohong. Dengan gitar murah dan penampilannya yang sederhana, berlatar belakang kamar rumah petakan – dia menjadikan lagu sederhana jadi sulit – lagu lagu sulit menjadi sangat sulit. Dan nomor yang sangat sulit menjadi nampak mudah.
Bahkan para guru gitar dan musisi pengalaman 20 – 30 tahun pun menyebutnya “punya skill tingkat dewa!”
“Saya nggak bisa main kayak dia, ” komentar Dewa Bujana dari grup Gigi. “Dia jago – dan jagonya, jago banget, ” pujinya tulus.
“Dia di atas rata rata. Dia bisa gonta ganti kunci dengan enak, ” kata Eros, gitaris grup Sheila on 7.
“Dia world class!” kata Dhani Dewa, singkat.
Alip juga mendapat pujian dari musisi dunia, antara lain Synyster Gates. Gitaris grup band Avenged Sevenfold ini mengunggah aksi Alip tersebut di Instagram Stories miliknya, lengkap dengan kata-kata pujian.
Gitaris luar negeri lainnya yang mengakui kehebatan Alif, Alexandr Misko, Fun Two, dan sesama pemain fingertyle dan pemilik akun Yotube Igor Presnyakov.
Untuk nomor dengan kesulitan tinggi dia memainkannya dengan mudah yaitu “Turkish March” (Mozart) dan “Bohemian Rhapsody” (Queen) “Black or White” (Michael Jackson). Percayalah hanya profesional yang bisa memainkan nomor itu dengan benar.
“Kami di band perlu waktu seminggu untuk berlatih lagu ini, ” kata musisi rock Malaysia yang membuat video reaksi tentangnya.
Permainan gitar “Bhohemian Rhapsody” dari Alif sudah ditempel di akun fans resmi dari Queen Facebook – menandakan dia sudah diakui Brian May, pentolan Queen yang aktif di medsos.
Di usia 31 tahun, gitaris kelahiran Ponorogo, Jawa Timur ini – sudah mendapat julukan “Dewa Fingerstyle” karena dia memborong sendiri petikan gitarnya. Dia nge-band dengan satu gitarnya: main melody – bass, rythm dan drum dengan “satu tarikan”. Bahkan juga sambil peniup recorder saat memainkan lagi theme song “Titanic” – “My Heart Will Go On”
Dia juga menciptakan efek suara khas – dentingan suara yang dipetik dari atas leher (‘neck’) gitar di area “tuning”. Sangat tidak lazim.
Lebih gila lagi – dia main gitar sambil menyetel nada, di tengah lagu yang dimainkannya. Juga memindahkan penjepit grip (‘capo’) tanpa mengubah permainkan demi meninggikan nada – “skill” yang tidak pernah dilakukan musisi profesonal sekali pun di seluruh dunia. Karena sangat beresiko!
Tak semata mata pamer skill, Alif juga membawa suasana magis, melenakan para gadis dan wanita sebagaimana saat memainkan lagu “Tum Hi Ho” (India), “Lily” (Alan Walkerr), “On The Floor” (Jennifer Lopez) dan “Yank” (Wali).
Lazimya para pemain gitar hanya main untuk satu genre. Tidak demikian dengan Alif ba ta dia. Dia main semua jenis lagu. Bahkan lagu klasik Jawa “Lingsir Wengi” (Sunan Kalijaga) dan “Gambang Suling” (Ki Narto Sabdo) yang membuat bule bule kebingungan. Tapi juga kagum.
Dan meski menyandang nama Islami dia memainkan lagu Natal juga Desember 2020 lalu. Dengan indah.
ALIF GUSTAKHIYAT yang lebih dikenal dengan nama channel Alip_Ba_Ta sejauh ini merupakan Youtuber musik indonesia yang paling banyak mendapat tanggapan dan review (video reaction) dari sentero dunia. Dari para Youtuber dan penikmat musik awam sekadar terkagum kagum, maupun para musisi, produser, gitaris band yang memberikan telaah teknis- bagian demi bagian (part by part) nomor yang dimainkan.
Dunia menengok dan banyak menyebut nama “Indonesia” sejak Alif Gustakhiyat membuka channel gitar fingerstyle-nya di tahun 2018 lalu. Sekaligus menurunkan pamor Sung Ha Jung (Korea Selatan) Igo Presnyakov (Russia), dan fingertyle lokal Nathan Fingerstyle, Josephine Alexandra, Agus Susilo dan rekan saya, Jubing Kristianto – yang selama ini channel Youtubenya jadi rujukan para penikmat gitar fingerstyle.
Melalui puluhan lagu yang dimainkan dari banyak aliran dan gaya, Alip Ba Ta mulai membuka membuka mata dunia akan kehebatan musisi kita. Padahal dia bukan profesional melainkan amatir.
Menarik juga menonton video video reaksi mennggapi permainan Alif dengan berbagai ulah para Youtuber yang “ajaib” dengan berbagai pujian dan celoteh yang tak jelas dan “gak nggenah”.
“Dia bukan manusia! ”
“Dia Aliens!”
“Bagaimana dia bisa memainkan nada itu? ”
“Oh, Man! dia bikin saya frustasi! ”
“Saya 20 tahun main gitar dan tidak menemukan nada itu! ”
Sejauh ini channel Alif_Ba_ Ta sudah punya subcriber 3,8 juta, mendapatkan perhatian 250 juta lebih penonton dari 100 an lagu yang dipostingnya sejak dua tahun lalu.
Peliput
Abi Fauzan – ANFPP