Demonstrasi besar-besaran di Capitol Hill, yang diorganisir Donald Trump (DT) menolak hasil pilpres Amerika lalu yang memenangkan Joe Biden (JB). demo tanpa protokol kesehatan (prokes) akan menyebabkan penularan covid19 akan semakin meluas dan akan semakin banyak rakyat Amerika terinfeksi covid.
Dalam diskusi di WAG sebelah, ada pertanyaan bukankah Donald Trump lebih takut kepada Tuhan. Hasil pilpres coba dijawab dengan pendekatan Theologis.
JB itu katolik, dan katolik kedua yg jadi presiden. Presiden USA yg katolik pertama adalah Kennedy (JFK) yg mati ditembak. Kalau disebut siapa yg takut kepada Tuhan, tidak ada yg tahu. Itu rahasia Tuhan.
Donald Trump punya plus minus. Minusnya sudah di ukur oleh masyarakat USA, dan hasilnya sdh ditentukan orang Amerika dengan tidak memenangkannya lagi.
Positifnya, Donald Trump mampu mendamaikan beberapa negara Arab dengan Israel. Juga “berdamai” dengan Korea Utara, walaupun dengan China bersitegang terus dan mengancam-ngancam ke lembaga dunia di bawah PBB seperti WHO.
Tingkat pengangguran terbuka di jaman Donald Trump menurun, karena lapangan kerja diberikan ke masyarakat Amerika, dengan membatasi secara keras para imigran yg mau masuk (khususnya yg mau kerja di Amerika).
Suara Tuhan adalah suara rakyat. Rakyat Amerika sudah memilih JB, jadi Tuhan memilih JB untuk empat tahun ke depan. Tuhan tidak memilih Donald Trump lagi, itu rahasia Tuhan, dan tidak ada seorang pun yang bisa mensomasi Tuhan atas putusanNYA.
Demo ke Capitol adalah bentuk “somasi” DT kepada Tuhan dgn mengorbankan kesehatan rakyat Amerika.
Kan Donald Trump sering nyanyi lagu rohani ini, “…tak ku tahu kan hari esok….” oleh karenanya Donald Trump terima saja suara Tuhan saat ini, kita nggak tahu ke depan, siapa tahu pilpres berikutnya Donald Trump akan terpilih lagi.
Rakyat Amerika pun tidak tahu nasib Amerika di bawah JB ke depan, apakah USA “dikendalikan” vatikan sehingga ada orang yang marah dan nasib JB berakhir di sebuah peluru tajam seperti JFK. Apakah Amerika akan menjadi “koboi” handal lagi dengan China sebagai “kudanya” dsb. Kita tidak tahu semuanya itu.
Kita doakan saja semoga Amerika aman tenteram, demo saat ini di Capitol Hill tidak rusuh dan masyarakat yang demo sehat selalu terhindar Covid19. Semoga di bawah JB, Amerika berdamai dengan semua bangsa.
Pinang Ranti, 7 Januari 2021
Tabik
Timboel Siregar