Ceramah bagus Profesor Machfud MD pada suatu kesempatan yang mengutip pendapat Imam Al. Ghazali mengatakan rusaknya tingkah laku masyarakat itu dalam suatu negara karena pemerintahnya rusak. Dan rusaknya pemerintahan karena ilmuwannya rusak. Adapun rusaknya para ilmuwan itu disebabkan karena terlalu mencintai harta dan kedudukan.
Artinya, ketika banyak orang beranggapan masyarakat tengah sakit, boleh jadi penyebabnya karena pemerintah pun sedang sakit. Sementara sakitnya pemerintah itu penyebabnya karena para ilmuwan yang ada sudah sakit dan mabuk kekuasaan, seperti diuraikan Profesor Machfud MD.
Uraian Profesor Machfud MD ini sungguh amat mencengangkan saya, lantaran seperti sedang menggambarkan kondisi nyata yang sedang terjadi di negeri kita sekarang ini.
Jika kesimpulan itu benar, lantas apa yang harus kita lakukan bila menginginkan kesembuhan sakitnya rakyat, sakitnya pemerintah dan sakitnya para ilmuwan di negeri kita ini ?
Mungkinkah rakyat mampu menyebuhkan dirinya sendiri untuk kemudian menyebuhkan sakitnya penerintah. Atau bisakah para ilmuwan menyembuhkan pemerintah yang sakit ?
Agaknya, rakyat dan ilmuwan hanya bisa berharap pada pemerintah sebagai suatu lembaga permaben yang memiliki kemsmpuan daya rombak secara masif serta memiliki otoritas legal melakukan upaya therapy penyembuhan dalam bentuk apapun guna menyelamatkan ketiga instansi tersebut sekaligus.
Posisi strategis pemerintah dalam menata kehidupan warga masyarakat yang sehat bersama para ilmuwan jelas lebih patut menjadi pelopor. Sebab para ilmuwan pun sekarang ini dominan berada pada posisi dilematis. Suaranya dan saran yang disampaikannya pun enggan diterima oleh pihak lain, termasuk pemerintah.. Apalagi pendapat dan sarannya itu tidak searah dengan pilihan dan kebijakan yang dilakukan pemerintah.
Ketika rakyat, pemerintah dan ilmuwan sedang sakit, sungguh repot untuk mengupayakan penyembuhan kepada ketika komponen itu sekaligus. Jika pun prioritas pilihan harus dilakukan, pihak mana yang lebih dahulu harus dilakukan. Sebab semuanya merupakan bagian yang sangat penting serta mempunyai korelasi antara yang satu dengan yang lain.
Lantas, mungkinkah ketiga komponen yang sakit itu bisa disembuhkan secara berbarengan ? Padahal antara komponen yang satu dengan komponen yang lain memiliki keterkaitan yang mempengaruhi.
Dalam dilematis cara dan pilihan serupa inilah sikap bijak harus tetap dapat dilakukan. Karena kita tidak ingin terjadi adanya rakyat yang tidak sehat, pemerintah yang tidak waras juga seperti para ilmuwan yang perlu segera disembuhkan agar hidup dan kehidupan bisa kembali normal seperti yang kita harapkan.
Sungguh miris bila merujuk pada uraian Profesor Machfud MD, jadi jelas dan terang bila negeri kita pun sekarang sedang sakit. Dan akibat dari negeri yang sakit, maka
segenap warga bangsa menjadi lumpuh. Tak berdaya, hingga banyak hal jadi kacau.
