3 ( tiga ) kali Insiden hampir berantem di leg ke -2 jelas bukan dimulai oleh Asnawi dkk, namun mereka bisa melanjutkan permainan tanpa bersitegang panjang. Salut dan ini pengendalian diri dan Tim yg bagus.
Sabtu Malam Minggu 1 Januari 2022 Anak – anak bermain sangat bagus. Ini menunjukkan perbaikkan performa setelah Leg 1 berjalan baik dan Coach STY mampu mengembalikan Kepercayaan Diri anak – anak Asuhnya hanya dalam waktu 2 x 24 Jam.
Asnawi Sang Kapten Muda dkk sebaiknya diarak mengelilingi Indonesia dari Ibu Kota Jakarta ke setiap Ibu Kota Provinsi untuk menyapa Rakyat Indonesia yg mendukung mereka bahkan dengan menggelar layar tancap. Tidak sedikit nonton lewat TV bahkan HP
Teriakan “Ayo Indonesia” Kembali menggema dari Sabang sampai Merauke bahkan dari Pulau Nias hingga Pulau Rote. Teriakan serempak seperti ini hanya satu momen yg mampu menggerakkannya yaitu Pertandingan Sepak Bola.
Itulah mengapa oleh Bung Karno sepak bola dijadikan Salah Satu Sarana Persatuan Bangsa karena Simbol Kebangsaan dan Nasionalisme menyertai Para Pemain dan menggelorakan Rakyat dari yang Tua hingga Anak -anak.
Asnawi dkk telah berjasa menggelorakan kecintaan kepada bangsa dan Negeri Indonesia. Anak – anak Muda memang memiliki Jejak Rekam dalam Patriotisme Bangsa. Asnawi dkk adalah Indonesia kini dan akan datang.
Tetap Semangat..
Garuda Tetap Di Dada
Merah Putih Tetap Di Jiwa
NKRI Harga Mati
Merdeka !!
– Andi Naja FP Paraga –
Sekjend Masyarakat Sepak Bola Indonesia (MSBI) 2009 – 2012
