Jakarta SBSINews 21/8/2018 Ketua Umum DPP (K) SBSI Prof.DR. Muchtar Pakpahan, SH,MA dengan didampingi oleh Seketaris Jenderal (K) SBSI Bambang Hermanto, SH dan beberapa Pengurus Pusat federasi (K) SBSI antara lain: Netty Saragi dan Hendrik Hutagalung Ketua dan Sekretaris Federasi Pertanian, Perkayuan dan Konstruksi (FPPK); Ridwan Rajaguguk Ketua Federasi Transportasi, Nelayan dan Pariwisata (FTNP); Federasi Bank, Djodi Sutrisno Ketua Federasi Keuangan dan Niaga (FBKN) serta Leonardo Gultom, SH. Seketaris Federasi Industri, Kesehatan dan Pertambangan (FIKEP).
Pukul 10.30 Wib rombongan tiba di Kantor Suku Dinas Tenagakerja dan Trasmigrasi Jakarta Pusat, dan langsung diterima Carolis Simatupang, SH., MH. Yang mewakili Plt Kadis Suku Dinas Tenaga Kerja dan Trasmigrasi Jakarta Pusat.
Bahwa untuk memenuhi ketentuan undang – undang No 21 Tahun 2000 tentang Serikat Pekerja/ Buruh jo Kepmen 16/Men/2001 tentang Tata Cara Pencatatan Serikat Buruh maka DPP (K) SBSI secara resmi mencatatkan diri dari sebelumnya berbentuk Federasi SBSI setelah hasil Kongres 6 SBSI pada tanggal 4-8 April 2018 di Asrama Haji menjadi Konfederasi.
Adapun Federasi-Federasi Serikat Buruh yang menyatakan diri membentuk dan mendeklarasikan diri menjadi Konfederasi SBSI antara lain FSBSI, SBSI 1992, SB Solidaritas, FPPK SBSI, FTNP SBSI, FIKEP SBSI, FBKN SBSI, FMIG SBSI, dan FPASN SBSI. “ Inilah hasil Keputusan Kongres 6 SBSI maka Kami sekarang berubah bentuk sesuai perintah undang – undang yaitu dari federasi menjadi konfederasi,” ungkap Muchtar Pakpahan, disela-sela pertemuan dengan Pegawai Suku Dinas Ketenagakerjaan Jakarta Pusat.
Bahwa setelah diserahkan berkas-berkas oleh Sekjend DPP (K) SBSI dan diikuti beberapa Federasi SBSI, Carolis Simatupang mewaskili Plt Kadis Suku Dinas Tenagakerja dan Trasmigrasi Jakarta Pusat menyatakan menerima dengan baik dan kami akan segera memeriksa berkas dan menindaklanjutinya sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku. (BH)
