Dumai, SBSINews – Perkataan perwakilan petinggi pertamina ru II kota Dumai beberapa hari yang lalu yang mengungkit bantuan seng Balai Lembaga Adat Melayu Riau yang berasal dari dana CSR sangat mengiris hati orang melayu kota Dumai, Rabu (08/08/2108).
Tentunya dengan ungkitan yang telah dilakukan pihak Pertamina RU II kota Dumai membuat meradang orang melayu kota Dumai, karena seolah olah kalau Pertamina sudah membantu masyarakat kota Dumai tidak bisa lagi menyampaikan aspirasi atau luahkan hati tentang Block Rokan.
Terbukti dari penanggalan spanduk yang merupakan luahan hati masyarakat Adat tentang Block Rokan dicopot pihak Pertamina tanpa memberi tahu kepada masyarakat Adat Melayu Riau Kota Dumai.
” Kepada yang terhormat Presiden RI, Menteri ESDM ,BUMN, Dirut Pertamina pusat GM Pertamina Dumai, Kami secara pribadi sebagai orang Melayu dan dengan orang lama berbagai suku diam bertempat tinggal di Riau sebetul sudah muak dan bosan dengan keberadaan PT.Pertamina ini, kenapa demikian secara nasional kami tidak mendapat keuntungan apa apa untuk kota Dumai ” ujar Ir M Hasbi
Namun yang terjadi berpuluh tahun minyak bumi Riau dijarah, dirampas, dirampok bagi kepentingan pemerintah pusat dan asing yaitu Amerika serikat yaitu PT.Caltex Pasific kini Chevron bermilyar barel bumi minyak Riau disedot dan diangkut melalui pelabuhaan Dumai yaitu pelabuhaan pt.pertamina, caltex dan diolah oleh Kilang Pertamina Dumai.
Lanjutnya ” Maka seluruh pimpinan Laskar Hulu Balang Melayu Riau Rumpun Melayu Bersatu DPP, DPD se-Riau dan Laskar Melayu Riau DPP, DPD dan seluruh komponen siap memblokir dan menghalau PT.Pertamina dari Bumi Lancang Kuning dimana Sekali layar terkembang pantang surut kebelakang sekali melangkah membujur lalu melintang patah dan rawe rawe rantas dan malang malang puntung ” tutup Ir M Hasbi.