Medan – Keluarga besar Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) melalui Ketua Umum Prof. Muchtar Pakpahan mengucapkan “Turut Berduka” kepada keluarga korban tenggelamnya kapal KM. Sinar Bangun di Danau Toba.
“SBSI berduka, kapal KM Sinar Bangun membawa penumpang dari Simanindo Samosir ke Tigaras Simalungun. Semoga Tuhan memberi kekuatan dan penghiburan kepada keluarga yang ditinggalkan,” kata pria yang akrab disapa MP itu.
Lebih lanjut dikatakan Muchtar bahwa hampir tiap tahun Danau Toba mengambil korban. Hal tersebut terjadi salah satunya karena tidak disiplin.
“Tidak disiplin menjalankan aturan dan minim fasilitas penyelamatan wisata Danau Toba. Saya mengharapkan dan berdoa, biarlah ini korban terakhir atau tragedi terahir yang bersumber dari tidak disiplin dan minimnya fasilitas pertolongan atau karena salah satunya,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Konsolidasi DPP SBSI, Amser Hutauruk berharap mudah mudahan kejadian ini bukan kampanye negatif wisata Danau Toba, tetapi pemicu seluruh stakeholder memajukan wisata Danau Toba.(sy)