Korwil SBSI Jawa Timur, Adi Wiyono. (ist)

Sebulan puasa Ramadhan telah kita jalani. Sebuah ujian untuk diri kita sendiri dalam memerangi hawa nafsu. Ibadah puasa adalah untuk diri kita sendiri. Bukan untuk orang lain. Apalagi untuk kepentingan organisasi atau politik.

Beribadah dibulan puasa menambah ketebalan iman dari agama yang kita yakini. Esuk hari Ramadhan telah berganti. Saatnya idul Fitri tiba kita saling berpelukan saling memaafkan sebagai hirarki kemanusiaan.

Sebagai awal bulan Syawal, ini menandakan dimulainya babak baru, awal kehidupan baru. untuk rapor satu tahun ke depan. Baik buruk tergantung manusianya.

Begitu pula dalam berorganisasi (ber- SBSI), mari kita evaluasi bersama sukses atau tidak, berjalan atau tidaknya, sehingga setelah lebaran kita benahi bersama, duduk bersama, untuk menentukan masa depan kita.

Baca Juga: http://sbsinews.com/di-phk-dengan-alasan-habis-masa-kontrak-ini-yang-harus-dilakukan-karyawan/

Karna keberhasilan atau kegagalan hanya tergantung kita sendiri sebagai pengatur dan penggerak organisasi. Semoga pada bulan ramadhan ini Allah SWT selalu melimpahkan rahmat, hidayah, dan petunjuk pada kita untuk melangkah lebih baik dari tahun sebelumnya.

Bagi teman-teman yang mengadakan perjalanan mudik berhati-hatilah di jalan dan semoga selamat sampai tujuan hingga kembali ke rumah.

bagi yang tidak semoga damai bersama keluarga. Salam damai salam sejahtera dan salam solidaritas.

Ditulis Oleh: Adi Wiyono (Korwil SBSI Jawa timur).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here