Aceh Utara memiliki IKM dan UKM yang unggul dlm menghasilkan produk, baik secara komparatif maupun kompetitif.
Sebagai sentra penghasil tas dan kain bordir di Aceh, di Aceh Utara banyak bertebaran IKM unggulan yg memiliki produk berkualitas dan telah didistribusikan secara nasional maupun internasional.
Produk unggulan lainnya dari Aceh Utara adalah peci motif Aceh, kerajinan pandai besi, kerajinan rotan, anyaman pandan dan enceng gondok, olahan coklat dan beberapa produk kuliner lainnya.
Pemerintah Aceh Utara melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM terus berupaya melakukan pembinaan terhadap IKM sehingga IKM mampu berkontribusi dalam membuka lapangan kerja, menekan angka pengangguran dan meningkatkan ekonomi daerah.
Pembinaan terhadap IKM akan dilakukan dalam 3 aspek, meliputi :
1. Produksi
2. Manajemen Usaha
3. Pemasaran
Melihat banyaknya IKM di Aceh Utara dan beragamnya permasalahan yang dihadapi oleh setiap IKM, maka sistem yg dipakai dalam pembinaan IKM ini menggunakan “sistem pendampingan” sehingga solusi yang diberikan akan sesuai kebutuhan IKM dan dosis yang tepat (adekuat).
Semoga ALLAH memberikan kekuatan dan kemudahan dalam menjalankan program kerja ini dan semoga sedikit kontribusi ini bermanfaat bagi daerah.
Selain pembinaan terhadap IKM, pembinaan terhadap PNS yang bertugas dlm Bidang Perindustrian juga perlu ditingkatkan.
Peningkatan kapasitas PNS dapat dilakukan dengan pendidikan dan pelatihan (diklat, seminar maupun rapat kerja dan koordinasi ke Pemeritah Propinsi atau Pemerintah Pusat.
Rakor IKM Aceh yang digagas Dinas Perindag Aceh saat ini sedang berlangsung di Banda Aceh, dengan menghadirkan berbagai pihak stakeholder IKM Aceh baik dari Pemerintah, Pelaku IKM, Akademisi maupun Komunitas.
Harapan kita, semoga hasil rakor ini dapat diimplementasikan dalam pengembangan dan pembinaan IKM Aceh shg IKM Aceh semakin maju dan berjaya, aamiin.(Arfiandi ST. MM)
